Desain

Senin, 11 Oktober 2010

Pasukan Prajurit

Menggema seruan dari-MU
Mengemparkan seluruh alam..
Bumi dan Langit..
Tanda pujian akan keagungan-MU

Derap langkah kerinduan setiap hamba-MU
Mengharap dapat memeluk kasih Ridho-MU
Kehangatan rahmadmu..

                    Gemerincik air langit, mengalir
                    Membasuh segala dahaga dunia
                    Membangun akhlak bunga diri

Lantunan syahdu
Mengalir dari keikhlasan hati hambamu
Sebagai kesaksian diri atas keagungan-MU


 
Cahaya takwa
Terpancar dari setiap barisan hamba-MU keikhlasan
Di atas permadani istana
Yang mengukir jalan menuju cahaya-MU

                       Terus membangun jembatan menuju pintu ampunan..
                       Di setiap getaran
                       Mengalir mutiara kehambaan
                       Dalam sujud kerendahan hati
                       Tanda kesyukuran kecintaan seorang hamba

Bagai irama nan syahdu
Terdengar dalam keikhlasan insan
Tengelam dalam zikrullah..
Memuja akan keagungan diri-MU
Menggenggam kemenangan.
Sebagai seorang prajurit..
Harapkan kekekalan nama-MU di hati..

Hope

Haduuuuuuh..

kalau saja..
Hanya bisa beranggan..
Tiap kali, hanya bisa mengeluh.. Mengeluh dan mengeluh..
Berharap dengan keluhan dapat meringankan beban hati..
namun tiap kali kata keluh di lafaskan..
Hanya rasa sesal dan kesal yang hadir semakin mendekap hati..

Haduuuh..
Kapan yah?
Gimana caranya?
Dasar....!
Akhhhhhhhh..
Dan masih banyak lagi kata2 lainya yg menjuarai emosi.

Kadang ingin berteriak..
Agar lepas, lelah dalam sekelumit masalah.
Haha..
Tapi.. Yang ada baju zira semakin mendekap tubuh.. 

Sesak karna baju ini tak kunjung lepas.

Ingin aku menangis dalam dekap malam..
Agar hanya aku dan sang Pencipta yang tau,.

semakin di tahan.
Semakin terbelengguh dalam rantai ke tak pastian..
Dalam semakin dalam,hingga kehanggatan menelungkup mata,.. 

Tenang di buai sang lelah.

Ini tak kan pernah usai walaupun jiwa tak lagi ada di dalam raga..
Lelah tak kan terhenti, jika langkah ini KU hentikan..
Mau tidak mau..
Hidup harus berjalan walau langkah tertatih.
Suka tidak suka.
Ujian kan terus menerpa..
Seperti nya egois.. Tapi siapa yang lebih egois..?
Kalaupn dengan airmata ini bisa menebus segalanya, akan ku persembahkan hingga kering..
Hanya 1 kata..
'jangan menyerah' hanya karna egois..
Karena jika menyerah maka aku gagal jadi manusia yang sesungguhnya..

'karna seperti itu lah manusia'..

Rindu Ibunda

Ibu..
Kemilau peluh bersinar di wajah berbinar
Tak terpancar letih meski langkah tertatih
Kau sembunyikan ragu yang terus menghantu
Kau jaga pelita agar tetap bercahaya..

Warna hari kau susun dengan kasih
Warna kisah kau rajut dengan ikhlas
Warna cinta kau bingkai dengan doa

Rinduku ibunda…
Mungkin tak seluas ladang cinta yang kausemai
Mungkin tak sedalam kesabaran yang kautanam
Mungkin tak sebesar harap yang kausimpan
 

Ibu..
Ketika aku lelah dan semangatku patah untuk meneruskan perjuangan,
ketika kerikil-kerikil itu mulai menyakiti,
ketika hati bimbang akan ke adaan..
Kau tetap ada…
memberiku isyarat untuk tetap bertahan..

Rinduku ibunda…
Tercurah lewat butir doa dalam sujudku
Tercurah lewat lantunan kalam-Nya kutitipkan untukmu
Tercurah lewat kesungguhan penuhi harapmu
Terkumpul dalam gumpalan keinginan
Cepat kembali tunaikan bakti

untukmu ibu..

ku gapai hari dengan harapan
agar kau tetap tersenyum dengan penuh cinta..

ku hapus lelahmu dengan kepastian
agar tak ada lagi goresan duka resah di wajah mu..
Ibu..

Minggu, 10 Oktober 2010

Tentang

Aku..
Melukiskan isi hati dalam untaian kata..
Tak perlu tau arti namun mengerti akan makna.
Tak perlu jd penyair,tak perlu jadi seniman..

Hanya perlu untuk mengenal diri sendiri..
Aku..
Hanya ingin mengungkap semua.. 
Tentang semua..
Cita-cita,keinginan,harapan,semangat. Dan ya.. semua..semua.. Yang kan berujung kebahagiaan..

Namun.. Tak semua tersusun dengan apik..

Indah.. dalam peti berlapiskan kaca perak..
kecewa,sakit,perih,sesal,n air mata.
Berjalan beriring..
Dengan warna yang berbeda namun memberikan pengalaman yang berarti..

coba untuk membuka hati dan mata..
Menerka dan memahami di balik semua masalah.
Bahwa semua itu pasti ada hikmahnya..


catatan :
"Tulislah rencanamu dengan sebuah pensil, tapi berikan penghapusnya kepada Allah. Izinkan Dia menghapus bagian-bagian yang salah & menggantikan dengan rencana-Nya yang indah di dalam hidupmu. Maka engkau akan bersyukur atas apapun yang terjadi"

Sebuah nasehat yang indah. Jika dilakukan dengan penuh ketulusan akan menuai ketenangan. Jika dijalankan dengan penuh kejujuran, akan berujung dengan kedamaian.
amin...


thanks.. buat mbak ku.. :)

Sabtu, 09 Oktober 2010

Harapku (Laksa)

Oh Tuhan,
pada siapa lagi hamba memohon.
Kala laksa dosa membumbung.. Kala jiwa terhimpit duka..
Hamba berharap..


Kutahu ampunan_MU luas membentang.
Jika hanya pelaku kebaikan harap pada_MU..


Saat semua menjadi gelap..
Saat semua acuh..
Saat semua merendahkan..
Saat smua pintu tertutup..

Lantas..
Kemanakah pelaku dosa menumpu.?


Hanya..
Seperti perintah_MU tunduk hamba menyeru_MU.
Jika Engkau tolak tengadahnya hamba, siapakah pengasihku?

Hanya pada_MU jalan harapku menumpu indah yakinku lalu pasrah pada_MU..
Amin.

Pinta

Aku tidak mengharapkan cinta jika cinta itu bukan untuk ku.

Aku tak mengharapkn perhatian jika itu bukan untuk ku..

Aku tak mengharap pujian jika itu bukan untuk ku..

Aku tak mengharap kasih sayang jika itu bukan untuk ku..

Aku tak menhrapkan harapan dan keistimewaan jika itu bukan untuk ku..

Lalu apa yang tersisa untuk ku???
Taukah??
Ikhtiar dan keikhlasan..
Namun jika aku dperkenankan untuk meminta dan memilih..

Maka aku sangat mengharapkan itu semua dari MU untuk ku..
(hambanya yang merindu-MU).
AMIN.

Tak Cukup

Kesesakan hati..
...
yaa Allah..
Engkau beri aku setetes air namun dahaga ini tak sampai batasnya.

yaa Rabb..
Engkau beri aku penglihatan yang begitu mempesona namun tak bisa ku rengut dalamnya lautmu.. Tak mampu menyusuri samudramu dan tak dapat terbang menembus langitmu.

Allah..
Jika Engkau menyatukan seluruh daratan mungkin dengan puasnya lautMU menenggelamkannya.

yaa Allah..
Begitu dasyatnya MahaMU..
Maka tiada batas hamba rangkai kata walau tak seindah dan sebanding dengan keAgungan-Mu.
Tak kan cukup!

Ya Allah..
Doa harap,. Selama penantian..
Pinta..
Jagalah diri hamba dan mereka yang senantiasa bertakwa,beriman pada-MU.
Hingga..
Bertemu di samudra RidhoMU.

Amin..

Sabtu, 02 Oktober 2010

atau

Ketika kebahagian itu datang hanya senyuman yang terukir.
selalu ada menghiasi sudut bibir..
Seakan-akan semuanya lepas tanpa beban.
Tak ada terpikir akan kegundahan yang diam-diam mendekat tanpa tau DY telah ada mengikat secara berlahan.
Sementara..
Hanya sementara..
Bayangan tentang kebahagiaan tu datang.
Namun semuanya hilang seketika di hempas badai kesedihan.
Tak hanya SATU kali namun cobaan tu trus datang..
Tampa berhenti,
Tanpa tau akan kesadaran diri,
Tanpa mengerti akan akhir,
Tanpa tau kalau air mata ini telah habis,
Hanya senyuman ini tetap tersunging.
Mencoba bertahan dengan segala yang terjadi..
Hanya gengaman ini yang menegarkan hati,
Hanya tetesan air langit yang membasuh duka,
hanya keyakinan yang membentengi jiwa.

Mungkin bahagia atau derita..
semua kembali pada titik kepasrahan..kepercayaan seorang hamba.
bahwa akan selalu ada akhir yang bahagia...

Yakin ku

ya rabb..
hamba yakin n percaya akan kebesaranmu..

ya rabb.. Dikau teduhkan hati ini di kala kegusaran melanda..
ya rabb.. dikau buka satu persatu pintu dikala pintu lain tertutup dan sukar untuk dibuka.
ya rabb.. Dikau teranggi ruang dikala semua ruangan yang lain gelap.
ya rabb.. dikau tunjukkan jalan keluar dikala jalan ini terlalu banyak cabang n buntu..
ya rabb.. Dikau benahi tiap retakan jalan yang hamba lewatin dikala kaki ini sukar melewati tajam..
ya rabb.. dikau hembuskan angin ke tabahan n kesejukan dikala hati merasa lelah...


karena itu lah ya rabb..
segalany telah hamba lakukan untuk mendptkan yang terbaik..
namun segalany tak kan tercapai bila tak ada ridho dari MU..
HAMBA PERCAYA. tak kau biarkan satupun dari hamba2mMU ini yang bersedih karena kesia-siaan..

Jumat, 01 Oktober 2010

Rindu

Dari celah kerinduan hati..
ku torehkan senandung cinta untuk sang terkasih...
Tapi..,
tak ku temukan kerelaan yang membuncah setelah ku dambakan keutuhan..

namun,..
berlahan-lahan cahaya itu datang menghampiri..
membuka jalan untuk menemukan cinta yang sejati..

cinta yang begitu indah, hingga menyesakkan dada..
Rindu..
Rindu...
Rindu...
ingin bertemu dengan cahaya yang ku damba...
cahaya untuk seorang hamba, agar selalu tetap
memandang NUR-MU..
DENGAN TATAPAN RINDU..
dengan RINTIHAN rindu..
dan AIR MATA kerinduan..


Ya Allah..
tetapkan keimanan dan ketakwaan hamba dan saudara-saudara hamba
yang hanya RINDU pada MU...